IHSG Berbalik Menguat di Sesi Pertama, Didorong Kenaikan Sektor Barang Baku
Pada perdagangan Jumat (11/4), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup sesi pertama dengan kenaikan 13,684 poin (0,22%) ke level 6.257,708. Penguatan ini didukung oleh kinerja positif beberapa sektor, terutama sektor barang baku yang menjadi penyumbang kenaikan terbesar.
Sektor Penggerak IHSG
- IDX Sektor Barang Baku melonjak 4,25%, menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi.
- IDX Sektor Energi naik 1,03%.
- IDX Sektor Kesehatan menguat 0,62%.
- IDX Sektor Infrastruktur bertambah 0,13%.
Sektor yang Mengalami Pelemahan
Di sisi lain, beberapa sektor justru mengalami penurunan, dengan IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer sebagai yang terendah setelah turun 1,35%. Berikut detailnya:
- IDX Sektor Barang Konsumen Primer turun 0,84%.
- IDX Sektor Teknologi melemah 0,8%.
- IDX Sektor Perindustrian berkurang 0,61%.
- IDX Sektor Transportasi & Logistik turun 0,22%.
- IDX Sektor Keuangan melemah 0,18%.
- IDX Sektor Properti & Real Estate turun 0,09%.
Aktivitas Perdagangan
Total volume perdagangan mencapai 7,05 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 5,42 triliun. Dari seluruh saham yang diperdagangkan:
- 271 saham menguat
- 269 saham melemah
- 240 saham stagnan (flat)
Top Gainers dan Losers LQ45
Saham Terbaik (Top Gainers):
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) ↗️ 11,89%
- PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) ↗️ 5,95%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) ↗️ 5,5%
Saham Terburuk (Top Losers):
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) ↘️ 4,55%
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) ↘️ 4,47%
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) ↘️ 4,07%
Dengan sentimen positif dari sektor komoditas dan energi, IHSG berhasil mencatatkan kenaikan meskipun beberapa sektor masih mengalami tekanan pelemahan.